Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb)

Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb)


Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb) termasuk kedalam famili Zingiberaceae. Tanaman ini dikenal dengan nama daerah koneng gede, temu labak, tommo, ataupun korbangga. Merupakan tanaman asli Indonesia khususnya berasal dari pulau Jawa kemudian menyebar ke berbagai tempat di kawasan wilayah biogeografi Malesia. Bentuknya mirip dengan kunyit karena daging umbinya yang berwarna kuning namun temulawak memiliki ukuran yang lebih besar dan tekstur yang lebih kasar.

Seperti kebanyakan tanaman dari famili Zingiberaceae lainnya, temulawak juga dikenal sebagai tanaman obat karena mengandung senyawa yang berkhasiat bagi kesehatan tubuh manusia utamanya minyak atsiri yang didalamnya mengandung zat xanthorizol, germaken, isofuranogermakren, trisiklin, allo aromadendren, fellandren, ar-turneron, dan turmerol, kurkumin, desmetoksokurkumin, zat tepung, kamfer, glikosida, toluyl metil karbinol dan 1-sikloisoprenmyrsen. Selain itu kandungan lain yang terdapat dalam temulawak diantaranya ialah karbohidrat, lemak, protein, serat kasar, dan mineral (kalium, natrium, magnesium, zat besi dan mangan). Karena banyak mengandung zat yang baik untuk kesehatan oleh karenanya sebagian besar orang Indonesia memanfaatkan tanaman temulawak sebagai obat tradisional.

Berikut beberapa kegunaan dari temulawak, diantaranya sebagai obat untuk:
  1. Temulawak dipercaya dapat melancarkan ASI
  2. Temulawak dipercaya sebagai antioksidan yang mampu memelihara kesehatan tubuh serta mampu mengatasi radikal bebas yang menyerang tubuh.
  3. Temulawak dapat menurunkan lemak darah dengan adanya kandungan kurkuminoid di dalam temulawak. Dan juga pada fraksi kurkuminoid mampu menurunkan trigliserida, kadar kolesterol total serta mampu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
  4. Temulawak juga dapat merangsang nafsu makan disebabkan oleh adanya efek dari minyak atsiri yang memiliki sifat karminativum.
  5. Manfaat temulawak memiliki kemampuan menjaga kesehatan fungsi hati dikarenakan dalam temulawak mengandung kalagoga yang berfungsi untuk mengatur produksi cairan empedu dalam hati serta merangsang pengosongan kandung empedu.
  6. Temulawak juga dipercaya dapat menyembuhkan nyeri haid.
  7. Temulawak memiliki kemampuan mengobati jerawat.
  8. Manfaat temulawak dapat mencegah terjadinya penggumpalan darah karena dalam temulawak mengandung kurkumin yang berfungsi menghambat pembentukan tromboksan B-2 yang merupakan senyawa yang memiliki fungsi sebagai penggumpal darah.
  9. Temulawak bermanfaat untuk mengurangi radang sendi serta nyeri, hal tersebut dikarenakan adanya kandungan kurkumin sebagai antiradang yang dapat mengurangi nyeri serta radang sendi.
  10. Khasiat temulawak juga memiliki kemampuan mamperbaiki fungsi pencernaan. Dengan adanya serbuk rimpang temulawak yang mampu meningkatkan aktivitas cairan yang ada di dalam lambung yang dapat membantu proses metabolisme pencernaan serta mengurangi kontraksi pada usus halus. 

0 komentar :