Mei 30, 2017
Unknown
Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb) termasuk kedalam famili Zingiberaceae. Tanaman ini dikenal dengan nama daerah koneng gede, temu labak, tommo, ataupun korbangga. Merupakan tanaman asli Indonesia khususnya berasal dari pulau Jawa kemudian menyebar ke berbagai tempat di kawasan wilayah biogeografi Malesia. Bentuknya mirip dengan kunyit karena daging umbinya yang berwarna kuning namun temulawak memiliki ukuran yang lebih besar dan tekstur yang lebih kasar.
Seperti kebanyakan tanaman dari famili Zingiberaceae lainnya, temulawak juga dikenal sebagai tanaman obat karena mengandung senyawa yang berkhasiat bagi kesehatan tubuh manusia utamanya minyak atsiri yang didalamnya mengandung zat xanthorizol, germaken, isofuranogermakren, trisiklin, allo
aromadendren, fellandren, ar-turneron, dan turmerol, kurkumin,
desmetoksokurkumin, zat tepung, kamfer, glikosida, toluyl metil karbinol
dan 1-sikloisoprenmyrsen. Selain itu kandungan lain yang terdapat dalam temulawak diantaranya ialah karbohidrat, lemak, protein, serat kasar, dan mineral (kalium, natrium, magnesium, zat besi dan mangan). Karena banyak mengandung zat yang baik untuk kesehatan oleh karenanya sebagian besar orang Indonesia memanfaatkan tanaman temulawak sebagai obat tradisional.
Berikut beberapa kegunaan dari temulawak, diantaranya sebagai obat untuk:
- Temulawak dipercaya dapat melancarkan ASI
- Temulawak dipercaya sebagai antioksidan yang mampu memelihara
kesehatan tubuh serta mampu mengatasi radikal bebas yang menyerang
tubuh.
- Temulawak dapat menurunkan lemak darah dengan adanya kandungan
kurkuminoid di dalam temulawak. Dan juga pada fraksi kurkuminoid mampu
menurunkan trigliserida, kadar kolesterol total serta mampu meningkatkan
kadar kolesterol baik (HDL).
- Temulawak juga dapat merangsang nafsu makan disebabkan oleh adanya efek dari minyak atsiri yang memiliki sifat karminativum.
- Manfaat temulawak memiliki kemampuan menjaga kesehatan fungsi hati
dikarenakan dalam temulawak mengandung kalagoga yang berfungsi untuk
mengatur produksi cairan empedu dalam hati serta merangsang pengosongan
kandung empedu.
- Temulawak juga dipercaya dapat menyembuhkan nyeri haid.
- Temulawak memiliki kemampuan mengobati jerawat.
- Manfaat temulawak dapat mencegah terjadinya penggumpalan darah
karena dalam temulawak mengandung kurkumin yang berfungsi menghambat
pembentukan tromboksan B-2 yang merupakan senyawa yang memiliki fungsi
sebagai penggumpal darah.
- Temulawak bermanfaat untuk mengurangi radang sendi serta nyeri, hal
tersebut dikarenakan adanya kandungan kurkumin sebagai antiradang yang
dapat mengurangi nyeri serta radang sendi.
- Khasiat temulawak juga memiliki kemampuan mamperbaiki fungsi
pencernaan. Dengan adanya serbuk rimpang temulawak yang mampu
meningkatkan aktivitas cairan yang ada di dalam lambung yang dapat
membantu proses metabolisme pencernaan serta mengurangi kontraksi pada
usus halus.